Imam Shadiq As: seandainya Zaman itu aku alami maka seluruh hari dalam hidupku akan berkhidmat kepadanya (Imam Mahdi As
Bumi Dalam Naungan Kekuatan Maha Besar

Bumi Dalam Naungan Kekuatan Maha Besar

Sebagian dari pembaca mungkin merasa takjub serta heran juga tidak percaya atas apa yang kami paparkan sebelumnya. Untuk itu, guna memperjelas pembahasan, beberapa hal berikut ini akan kami tambahkan. Pada masa ghaibat (gaibnya Imam Mahdi afs), manifestasi dari keghaiban Imam Mahdi afj sampai batasan bahwa negara-negara besar sangat mengetahui dengan baik hal tersebut dan tahu bahwa terdapat suatu kekuatan luar biasa (metafisik) yang senantiasa mengintai gerak-gerik mereka.[1]

Lembaga-lembaga intelijen dunia seperti CIA, KGB, MOSSAD, dan lain-lain, begitu juga para petinggi negara-negara besar mengetahui dengan baik bahwa terdapat satu kekuatan besar yang sifatnya non-materi sedang mengintai dan mengawasi tingkah-laku mereka. Banyak dari mereka mengakui kenyataan dan kebenaran hal ini. Sekarang perhatikan pembahasan berikut:

“Sebagian para peneliti yang mengkaji fenomena luar biasa ini meyakini bahwa bumi sejak dahulu kala selalu berada di bawah pengendalian suatu kekuatan yang maha dahsyat dan sistematis. Segala sesuatu atau kekuatan-kekuatan yang sampai sekarang bagi kita masih belum bisa dipahami senantiasa mengendalikan alam ini. Sejumlah besar para ilmuwan-baik pemerintah maupun non-pemerintah-juga mengakui dan memberikan isyarat akan hal ini.”[2]

Perlu diketahui, negara-negara besar telah memahami bahwa kebutuhan terhadap perolehan kekuatan-kekuatan metafisik (non-materi) dan luar biasa bukan saja untuk kemajuan peradaban dan pencapaian kecanggihan tingkat ilmu pengetahuan, bahkan untuk pengembaraan di galaksai-galaksi dan ruang angkasa yang jauh. Dalam kondisi seperti ini, bukan saja dapat melakukan pengembaraan ke bintang-bintang dan galaksi yang jauh, namun juga dapat menjadikan bumi sebagai sarana kesempurnaan dan kemajuan ilmu serta peradaban manusia.

Atas dasar ini, mereka sangat gigih menempuh jalan untuk mencapai ke alam gaib. Dalam hal ini, mereka memanfaatkan keahlian ilmuwan-ilmuwan penting dari kalangan mereka seperti Einstein dan Doktor Joseph dan lainnya . Namun, karena mereka ingin memasuki kota ilmu dengan meminta bantuan kepada orang yang tidak mengetahui jalannya, mereka menghadapi kegagalan dalam program yang dijalankan Einstein dan Doktor Joseph tersebut. Orang-orang yang menjalankan program tersebut terbentur kepada kegilaan dan kematian.[3] Einstein akhirnya meninggalkan program tersebut dan Doktor Joseph pun terbunuh di tangan orang tak dikenal.

Sekarang mengenai kebesaran masalah pengembaraan ke langit pada masa munculnya Imam Zaman as yang gemilang, kita akan mengalihkan pandangan pada keagungan bentangan angkasa, luasnya hamparan langit dan jagat raya.

________________________________

[1] Manifestasi kegaiban Baqiyatullah Al-A’dham Imam Mahdi as pada masa gaib beliau, begitu sangat menarik dan mengundang perhatian dimana bisa membimbing manusia kepada budaya Mahdawiyat. Namun sayangnya, hingga saat ini di tengah-tengah masyarakat belum ada buku sempurna dan memadai mengenai hal ini.

[2] Ajibtar Az Ru’ya :356.

[3] Karena penjelasan mengenai hal ini begitu panjang dan dikhawatirkan akan mengeluarkan kita dari bahasan inti, maka penjelasannya akan kami uraikan pada kesempatan yang lain. Para pemuda kita harus tahu apa yang dilakukan negara-negara besar dan para kaki tangannya untuk menguasai dan mengendalikan masyarakat dunia dan program serta propaganda apa yang sedang mereka siapkan! Akan tetapi, dengan kegagalan Einstein, Doktor Joseph dan orang-orang yang menjalankan program itu, mereka tidak bisa lagi membantu Amerika untuk mencapai kekuatan-kekuatan metafisik tersebut.

 

    Mengunjungi : 2790
    Pengunjung hari ini : 15857
    Total Pengunjung : 21751
    Total Pengunjung : 128938880
    Total Pengunjung : 89559427